[1]
AKU DATANG LAGI, KEKASIH-KU
Oleh: Sulaiman al-Kumayi
Tuhanku,
Aku mengakui akan kesombonganku pada-Mu
Akan keangkuhanku. Egoisku
Kini aku ingin kembali pada-Mu.
Ingin bersahabat dengan-Mu.
Maafkanlah kalau selama ini, aku cuek dan
Tak pernah memperhatikan-Mu
Hingga aku tahu betapa sedihnya perasaan-Mu
Betapa rindu-Mu memuncak padaku
Akupun demikian, merasakan kerinduan yang amat mendalam.
Kerinduan ini membuatku gelisah. Mau ke mana akan kucari tentang berita-Mu. Tapi tak jua kutemukan. Kecuali malam ini kudengar ada tentang diri-Mu, meskipun masih samar-samar.
Tapi
Aku yakin Kau pasti mau menemuiku, sebagaimana aku telah bersusah payah ingin menemui-Mu.
Oh sahabat sejati dalam hidupku
Aku sangat rindu pada-Mu
Sudilah Kau datang segera. Kita bercanda lagi seperti yang lalu.
Aku ingin menjabat tangan-Mu, dan kucium kaki-Mu
Aku ingin bersimpuh dan bersujud di depan-Mu.
Wahai sahabat sejatiku
Datanglah kepadaku segera
Temanilah aku yang sedang sendirian di tempat ini
Kau tahu berapa tersiksanya aku di tempat ini.
Mereka tak pernah mamahami aku. Mereka egois
Oh sahabatku datanglah
Datanglah segera.
Aku sangat merindukan-Mu.
[2]
AKU MENDAMBAKAN-MU
Tuhan…
Dalam keheningan ini aku mendambakan diri-Mu
Saat ini hatiku gelisah sekali
Hidup ini kurasakan sangat sepi. Sepi
Kegelisahan selalu menyelimuti perasaanku
Aku tak tahu mengapa aku mengalami perasaan seperti ini.
Untuk itulah aku mohon maaf pada-Mu
Kalau selama ini, aku cuek pada-Mu.
.jpg)